Selasa, 24 September 2013

Judulnya 'kepikiran' (lagi)

Bismillah

Kalau tidak salah pada akhir tahun 2007, ketika itu masih menjadi wali kelas 1 B MTs Baitussalam Semarang, lupa bulan dan tanggalnya. Waktu itu bersama para ustadz lainnya mengantar santri-santri jalan malam menuju Goa Kreo, goa dengan banyak kera di sekitarnya. Acara yang memang menjadi agenda rutin pesantren di setiap akhir semester,

Berangkat dari asrama setelah isya, dimulai dari lapangan asrama. Perjalanan kurang lebih menempuh jarak 15 kilometer. Dari jam 7 malam sampai kurang lebih pukul jam setengah 3 baru nyampai di masjid dekat goa. Jadi kurang lebih 7 setengah jam perjalanan, lebih lama dari perkiriraan dikarenakan memang kondisi juga gerimis dan keadaan fisik santri yang saat itu memang masih kecil.

Nah, selama perjalanan inilah ada salah satu ustadz yang baru saja melangsungkan akad nikah yang selalu menyanyikan lagunya In-Team judulnya Kasih kekasih. Beliau selalu menyayikannya ketika dalam perjalanan, terutama lirik:

Kau Tahu Ku Merinduimu
Ku Tahu Kau Menyintaiku... Oh... Kasih
Bersabarlah Sayang
Saat Indah Kan Menjelma Jua
Kita Akan Disatukan
Dengan Ikatan Pernikahan... Oh... Kasih 

maka sejak saat itulah saya juga akhirnya sering melagukannya, Kau Tahu Ku Merinduimu
Ku Tahu Kau Menyintaiku... Oh... Kasih ...

Dan ternyata memang benar, perkataan yang sering diucapkan akan mempengaruhi sugesti dan kondisi hati. Setelah sering melagukan nasyid tersebut akhirnya saya juga mulai mikir, alangkah indahnya masa masa itu, masa masa ketika 2 pasang anak manusia disatukan dengan ikatan pernikahan. Masa masa ketika 2 insan saling mencintai dan merindui. Kapankah saya akan mewujudkannya? :D :D :D

Entahlah..

Saya kutipkan lirik nasyid tersebut secara lengkap..

Tak Perlu Aku Ragui
Sucinya Cinta Yang Kau Beri
Kita Saling Kasih Mengasihi
Dengan Setulus Hati

Ayah Ibu Merestui
Menyarung Cincin Di Jari
Dengan Rahmat Dari Ilahi
Cinta Kita Pun Bersemi

Sebelum Diijabkabulkan
Syariat Tetap Membataskan
Pelajari Ilmu Rumahtangga
Agar Kita Lebih Bersedia
Menuju Hari Yang Bahgia

Kau Tahu Ku Merinduimu
Ku Tahu Kau Menyintaiku... Oh... Kasih
Bersabarlah Sayang
Saat Indah Kan Menjelma Jua
Kita Akan Disatukan
Dengan Ikatan Pernikahan... Oh... Kasih

Di Sana Kita Bina
Tugu Cinta Mahligai Bahgia
Semoga Cinta Kita
Di Dalam Redha Ilahi
Berdoalah Selalu
Moga Jodoh Berpanjangan

Sebelum Diijabkabulkan
Syariat Tetap Membataskan
Pelajari Ilmu Rumahtangga
Agar Kita Lebih Bersedia
Menuju Hari Yang Bahgia

Kau Tahu Ku Merinduimu
Ku Tahu Kau Menyintaiku... Oh... Kasih
Bersabarlah Sayang
Saat Indah Kan Menjelma Jua
Kita Akan Disatukan
Dengan Ikatan Pernikahan... Oh... Kasih

Di Sana Kita Bina
Tugu Cinta Mahligai Bahgia
Semoga Cinta Kita
Di Dalam Redha Ilahi
Berdoalah Selalu
Moga Jodoh Berpanjangan

Kau Tahu Ku Merinduimu
Ku Tahu Kau Menyintaiku... Oh... Kasih
Bersabarlah Sayang
Saat Indah Kan Menjelma Jua
Kita Akan Disatukan
Dengan Ikatan Pernikahan... Oh... Kasih

Jadi semenjak tahun 2007, sampai sekarang 2013, belum juga bisa mewujudkan saat saat indah tersebut, bahkan saat inipun orang yang mau diajak untuk penyatuan ikatan belum kunjung ketemu juga. Sudah 6 tahun semenjak pertama kali kepikiran masalah ini. Jadi selama 6 tahun ini ngapain ajaaa... :D :D :D

Ya, semoga dengan telah siapnya jasmani dan rohani ini, dan juga diiringi ikhtiar dan doa, akan segera ketemu seorang bidadari dunia yang dengan kehadirannya akan menentramkan gejolak hati ini dan dapat menundukkan mata ini. Seorang bidadari dunia yang akan menemani perjalanan panjang di kampung dunia dan kampung akhirat kelak. seorang bidadari dunia yang akan menjadi ibu bagi para mujahid masa depan. Wallahu musta'an.

"Ya Rabb, karuniakanlah untukku istri yang sholihah lagi rupawan, yang akan menjadi sahabatku di dalam agama, dunia dan akhirat kelak"

Amiiin